Rabu, 16 November 2011

Untitled

di postingan ini gue cuman mau bilang,

saat tertuduh, gue cuman bisa ketawa. Ketawa dimana kalian telah membunuh seseorang dengan tuduhan yang keterlaluan. Terlebih dengan bukti yang sama sekali ga pernah terlintas bahwa "gue" lah dalam bukti itu.
Ketika keadaan menyudutkan diri sendiri. Dan segala macam pembelaan tak lagi berguna,
Gue di mata kalian mungkin dibawah standar baik. Gue mungkin bukan makhluk yang beriman. Dan meski demikian, Tuhan kita sama. Biar Dia yang membalas apa-apa yang telah kamu dan kalian lakukan terhadapku dan apa-apa yang telah ku perbuat dengan kalian baik sengaja atau tidak sengaja. Dan ku berharap semoga balasannya cepat datang. Semoga saja

Kamis, 10 November 2011

SURAT TERAKHIR

Tanpa basa-basi deh. Ini surat terinspirasi dari lagunya Agnes Monica yang judulnya Rindu. Temen-temen cewe di sekitar gue yang lagi pada ribut katanya itu lagu bisa buat mood jadi GALAU walaupun tadinya lagi happy. Terang aja gue penasaran, sebagai penikmat musik yang nerima semua genre ya gue coba dengerin..hasilnya? huahaha Galaunya gue lebih parah dari cewe-cewe temen gue -____- ASSAW!
Dan terakhir pas denger itu lagu didenger berulang-ulang, dapet deh inspirasi buat nulis ini surat. Buat kalian yang pengen ngungkapin sesuatu dan ga tau caranya gimana, surat juga bukan media yang norak. Nah, kalo elo mau, nih gue kasih gambaran kata-kata untuk elo pada yang mau buat surat buat sapa deh yang elo cinta. Oke gadis-gadis, disini bukan Bang Oji.. huahahaha silahkan deh baca suratnya.
eheemm.. bissmillah..



SURAT TERAKHIR


Dear .......... (seperti biasa, gue gak berani sebut namanya -__- payah)

Aku berharap ini kali terakhir aku menulis bait demi bait cinta untuk kamu.
Bukannya aku putus asa, bukan pula karna tidak ada lagi cinta untuk kamu. Tapi aku mencoba untuk tidak menambah lagi bait-bait tentang kamu dalam aliran darahku. Aku tidak ingin lagi memperbanyak syair-syair rindu padamu dalam setiap helaan nafasku.

Sudah terlalu deras rasanya aliran darahku terisi oleh bait-bait tentangmu, hingga bisa saja memecahkan pembuluh darahku, bila terus saja mengisinya.
Sudah terlalu sesak rasanya helaan nafasku terpenuhi kerinduanku akan kamu, hingga bisa saja jantungku terhenti, bila terus menahannya untuk dihela

Keangkuhan aku atas kelemahan lembutan yang harusnya aku akui, telah membutakan aku
Kesombongan aku atas rasa kehilangan yang harusnya aku sadari, telah menutup telingaku
Aku hanya tak ingin terlihat lemah, merana
Aku hanya ingin terlihat tegar, seperti biasanya

Apapun ungkapan dan sikapku pada kamu
Sejatinya…itulah kejujuran hati aku
Aku tak bisa berdusta, tak bisa mengingkar
Aku katakan aku marah, karna itu adanya
Aku katakan aku sayang, karna itu adanya
Aku sampaikan aku rindu, karna itu adanya
Kegalauan terdalam, adalah ketika aku tak bisa mengatakannya namun tak bisa juga memendamnya…
Dua keadaaan bertentangan yang harus aku jalani
Keduanya pula yang masih memacu adrenalinku
Keduanya pula yang masih membuatku hidup
Entah apa yang menjadi kekuatan aku…?

Kamu temanku, dan aku temanmu
Masih bolehkah kalau aku menyayangi teman aku?
Masih pantaskah kalau aku merindukan teman aku?
Jujur aku katakan..
Kalau kamu masih membayangi dipikiranku
Walau aku tak memanggilnya…
Kalau saat indah itu masih senantiasa terasa di jantungku…walau aku tak berusaha mengingatnya…

Ketika kamu katakan, kamu mengagumi aku
Aku belum menyadarinya…
Ketika kamu tampakkan, kamu memiliki gairah itu
Aku masih takut untuk mengakuinya…
Namun….
Ketika semuanya pergi…hilang
Aku baru menyadarinya, dan aku mengakuinya
Aku terlambat …
Terlambat menyadari dan mengakui
Bahwa aku hanya Perempuan biasa
Yang ternyata masih bisa jatuh dan terpana
Yang ternyata masih punya rasa dan gairah
Yang ternyata masih punya rindu dan gelisah
Yang ternyata masih bisa merasa kehilangan
Yang ternyata masih bisa merasa kegamangan
Yang ternyata harus berani mengakui…
Kalau aku telah jatuh pada cinta yang salah
Yang tidak bisa aku menolaknya
Juga tidak bisa menyangkalnya
Bahwa hidup ini kurang lengkap tanpanya



---end---

Selasa, 01 November 2011

DANAU KITA

Pagi ini kumulai hari pertamaku masuk di sekolah baruku dengan bangun kesiangan. Kutuju Satria lawasku yang ada di garasi rumah dengan pikiran setengah sadar dan mata seperempat melek. Dengan jaket kulit hitam oleh-oleh ayahku dari Australia saat dinas di luar negeri walau aku sedikit tak suka dengan barang itu, helm merah abu-abu takachi yang menutupi kepalaku, dan dengan efek slow motion dari imajinasiku layaknya sang pahlawan yang sedang bertemu musuh bebuyutanya di film-film cow boy. Ditambah alunan lagu rock penuh distrosi di ear phone iPodku, kupacu kuda besi putihku, terus, dan terus, melewati hiruk-pikuknya jalanan Bekasi yang sedari pagi sudah dipenuhi kereta besi yang berjalan seakan- akan seperti kura- kura.
Akhirnya aku sampai di depan sekolah baruku, kuparkirkan motorku bersama yang lainnya. Lalu kulanjutkan berjalan menuju sebuah alamat di kertas yang kupegang, sebelas IPS 7. Kelas yang sedikit asing untukku karena di sekolah yang lama aku masuk dalam jurusan IPA. Hari senin telah sukses kulewati dengan mulus sebagai siswa baru. Tak ada yang mengerjaiku, dan tak ada masalah apapun. Kulanjutkan langkahku menuju tempat parkir. Kuhidupkan mesin motorku dan kutancap gas lalu pulang. Di jalan sepertinya ada yang tak beres, ada motor yang dari tadi membuntutiku. Karena panik aku menambah laju motorku. Tapi motor tadi tetap mengikutiku dan sampai akhirnya menghentikan aku. Dia turun dari motornya dan melepas helmnya. Sambil mendekatiku dia berkata padaku,
“Thomas, sini dulu lo!” Suara itu terasa tak asing di kupingku.
 Benar saja suara yang memanggil namaku tadi adalah suara Arisma Yuniarto alias Hendra, entah bagamana bisa dipanggil demikian. Dia adalah orang yang pertama kali kukenal saat di Bekasi. Walaupun baru kenal tapi aku sudah merasa “eneg” dengannya karena dia selalu saja UUD (Ujung Ujungnya Duit). Tapi dia tetap yang tergokil deh.
“. . .”“Nih, flashdisc lo ketinggalan di lab.” “Untung yang nemuin gue kalo klepto gimana?”
“Wah, thanks ya bro, lo baik dech.” Lalu aku berencana pergi tapi Hendra menahanku
“Eits, gue emang dah baik dari dulu terbukti dari omongan Nyokap gue tapi fulusnya nggak minta baik- baikan!” jawab Hendra
“Masa lo tega ma prend sendiri.” Protesku“Lha apa mau gue buang aja ni flashdisc? ” Jawab Hendra
“Nih, gocap doang. Kalo kurang ngrampok aja sana!” Lalu aku mengeluarkan uang yang sudah menyembul dikantongku
“Gitu dong, udah sana lanjutin lagi. selamat berjalan saja.”
“muka lo yang jalan!”Tanpa pikir panjang aku langsung tancap gas menuju ke rumah.
Tapi, insiden kecil terjadi. Karena aku melamun diperjalanan aku menyerempet dan membuat dia tersungkur ditanah. Kulihat itu cukup membuat si pengendara vario itu terguling di tanah. Tapi, sebagai laki- laki aku harus tegas. Aku langsung berdiri dan memarahi si pengendara vario itu walupun terbukti aku yang bersalah.
“Sialan lo, kalau nyetir tu liat- liat. Punya mata nggak sih? ” bentakku.
“Maaf ya saya tidak hati- hati. Nanti yang rusak saya ganti deh.” Jawab si pengendara sambil membuka helmnya. Betapa terkejutnya aku bahwa yang menabrakku adalah seorang wanita yang cantik. Dan yang sangat aku herankan lagi meskipun aku yang jelas- jelas menabraknya, dia tidak marah- marah malah justru dia yang minta maaf.
“Ga apa- apa sih aku juga yang salah. Kamu ga ada yang terluka kan?” Tanyaku sambil salah tingkah
“Tidak kok,maaf aku buru- buru sekali jadi, kalau ada apa- apa aku...” Belum selesai dia berbicara aku segera menyela perkataannya.
“Ya, nggak apa- apa kok” jawabku .
Lalu dengan cepat si pengendara vario biru itu pun langsung pergi. Baru kali ini aku bisa salah tingkah seperti ini apalagi didepan cewek. Dan baru pertama kalinya juga aku bisa aneh begini. Ah, aku cukup dibuat terpana olehnya. Setelah cukup lama aku menyadari kenapa aku tadi tidak bertanya namanya dan nomor telephonenya.
Keesokan harinya aku sedikit terlambat bangun karena, semalam aku begadang dengan alasan yang sangat konyol yaitu selalu terbayang cewek yang kemarin berserempeten denganku. Dan aku bertekat untuk mencari informasi tentang cewek itu. Dan usut punya usut ternyata si cewek itu adalah teman dekat dari Hendra. “Wah, kenapa mesti Hendra sih. Pasti ntar ujung- ujungnya duit lagi.” BatinkuTapi itu tak menyurutkan tekadku untuk mendekatinya atau istilahnya PeDeKaTe.
Langkah pertama aku dekati terus hendra dan mengorek informasi lebih dalam tentang dia yang diketahui namanya Ega. Langkah pertama terbukti berhasil dan kulanjutkan ke langkah yang kedua dengan kutanya terus Hendra tentang kebiasan Ega di rumah dan sifat- sifatnya tetapi aku tetap menjaga image agar tak terlihat seperti orang yang Fanatis. Sampai pada akhirnya perjuanganku membuahkan hasil.
 Aku berkenalan bercakap- cakap dengannya melalui Facebook dan setelah cukup lama kutembak Ega pada pertengahan mid semester tepatnya pada tanggal 12 maret 2008.Betapa senangnya aku tapi, walaupun begitu jarang aku bertemu dengan Ega untuk sekedar berbincang atau Ngedate walaupun secara status aku sudah resmi jadi pacarnya. Kalaupun berbincang itu juga dengan teman- temannya atau sekedar chating di facebook. Karena alasan tersebut aku berinisiatif untuk mengajaknya ketempat yang sangat indah untuk menunjukkan betapa aku mencintai Ega. Tempat tersebut adalah danau yang tak jauh dari sekolahku.Disana kami bisa bercengkrama seperti pasangan pada umumnya tapi tetap normal dan tidak berlebihan. Aku sangat senang melihat senyum bibir manis Ega yang seolah mengunci hati ini untuk tetap singgah di hatinya.
Hingga 1 tahun berlalu aku masih bersama Ega dan hubungan kami masih bersama dengan Ega.Hubungan kamipun masihg terbilang harmonis dan kami bagaikan sudah terikat sangat erat dan tak dapat dipisahkan. Tapi, semua itu segera berubah ketika hari jumat 12 juni 2009.Ega mengajakku ketempat dimana kami berdua selalu bertemu. Hal ini sedikit aneh karena hari itu kami masih dalam keadaan tes semester.
Tapi, karena sudah cinta apapun pasti dilakukan. Kami berboncengan menggunakan satria lawasku karena Ega tak membawa sepeda motornya.Setelah sampai di danau Ega langsung melepas tasnya dan memelukku dan menagis seperti tak pernah bertemu selama bertahun- tahun. Aku menjadi heran dengan sifatnya. Aneh sekali.
“ Ga, lo kenapa? Kok nangis, apa aku punya salah?” Tanyaku
“Tidak apa- apa, aku Cuma ingin bersama kamu aja.”“…”
Aku hanya terdiam melihat sifat Ega
“Thomas, aku senang bisa bersama dengan kamu. Aku minta maaf ya aku belum bisa menjadi yang kamu inginkan?”
“kok lo bicara begitu sih?” tanyaku dengan nada bingung
“Kamu, jangan tinggalin aku ya. Aku ga tahu jika aku tanpa kamu?” kata Ega
“lo ga percaya sama gue? Apa kamu perlu bukti.”“…” Ega hanya terdiam
“Ga, kenapa kamu ini? Kok aneh banget?” Tanyaku .

Diapun hanya menangis dan memelukku dengan sangat erat sampai- sampai degup jantungnya bisa kurasa. Aku semakin heran dengan sikap Ega yang sangat aneh tersebut. Tanpa pikir panjang aku memegang kedua pipi Ega, menghapus peluhnya dan langsung mencium bibirnya tapi tidak begitu lama aku melepasnya.

“ Ega, itu salah satu bukti yang bisa aku berikan untukmu.” Kataku

Tak kusangka Ega malah semakin terisak- isak. Aku tak kuasa menahan emosiku akhirnya ku luapkan semua dengan menanyakan dengan sedikit keras.

“Ga, udah deh kamu bilang aja aku bete kalo terus begini.” Kataku dengan nadasedikit keras

“Maaf, aku mungkin sedikit khawatir ma kamu.”“Ya udah udah jam 13.30 kamu harus les kan. Ayo gue anterin.”“…”

Walaupun tak ada jawaban dasri ega aku langsung menariknya dan kuantar ke Lembaga belajar tempat Ega les. Seperti biasa dia kutinggalkan dan lebih suka pulang naik bus.Setelah kejadian di danau itu perasaanku menjadi sangat tidak enak. Selama perjalanan aku hampir jatuh ke jurang karena memikirkan hal tadi. Tapi, aku masih berusaha konsentrasi dalam mengemudi.

Keesokan harinya Ega tak masuk sekolah, kupikir karena sakit karena memang belakangan ini wajahnya tampak pucat tapi, tidak ada surat izin dari keluarganya. Sampai kuketahui setelah pulang sekolah bahwa didepan rumahnya tertancap bendera kuning berukuran 30 x 30 cm. Aku bertanya siapa yang meninggal dunia. Ternyata Egalah yang meniggal dunia karena tertabrak bus ketika akan menyeberang saat pulang les.

Aku segera berlari ke dalam rumah tetapi tak kutemui jenazah Ega. Maka kukejar ke pemakaman. Tapi terlambat jenazah Ega sudah terlanjur di makamkan.Entah apa yang kupikirkan sehingga aku langsung menuju ke Danau tempat dimana kami biasa bertemu. Dengan segenap emosi kumaki- maki Tuhan yang telah memisahkan kami. Aku menjadi gila, menjadi bingung. Kulihat birunya danau didepanku sangat indah hingga terbesit keinginan untuk menyusul Ega yang telah terpisah ruang dan waktu denganku.Kulangkahkan kakiku mendekati danau dan menuju ke tengah danau
.“Ega aku cinta padamu selamanya dan kita tak bisa dipisahkan. Danau ini adalah saksi dan danau ini adalah danau kita.” Itulah kata- kata terakhirku sebelum aku benar benar ….

Senin, 31 Oktober 2011

Cinta, untuk satu kali (lagi)

Belakangan ini, gue sadar kalo postingan gue yang kemaren-kemaren banyak yang berbau KEGALAUAN. Entahlah, ga biasanya gue gini. Seketika sisi menggila hilang. Berganti dengan satu sisi jiwa yang "ondak mampus" kalo kata orang pesisir sana.

Ada satu hal yang aneh. Di jejarng sosial si "burung", gue gak banyak berkicau. Sedangkan di facebook sendiri... kebanyakan status yang gue buat, gue ambil dari potongan lirik lagu yang menggalau.
Heran, sedahsyat ini perasaan galau bisa merubah satu pola tingkah manusia bro. Jadi berbalik 180 derajat.

Bicara tentang galau, gak akan jauh2 dari yang namanya hati. Dan ketika bicara tentang hati, maka gak akan jauh dari yang namanya cinta. Well, setiap elemen itu saling mempengaruhi mameen. Namun, semuanya berubah ketika negara api menyerang, dan hanya avatar yang mampu menghentikannya. Walau halangan, rintangan, menerjang tak jadi masalah dan takkan jadi beban pikiran.. wuuoow isindahaaawww ! *PLAAAKK !

Sedikit curhat. Gue cuma manusia biasa. Dan semua manusia biasa itu punya satu impian yang sama. Apa itu? Tajir, Happy dan punya pasangan hidup yang ideal. Mungkin kalo soal tajir dan happy..itu berbanding lurus dengan usahamu, maksudnya..keras usahamu untuk meraih keduanya itu maka akan mudah kau dapatkan dan akan bertahan lama ketajiran dan kehepian yang akan kau dapatkan *bahasa gue gak enak banget "ketajiran" (-__-)
Soal pasangan hidup? Alamaaak.. ini yang paling bikin pusing. Perlu bukti? udah banyak korban.
Bisa bayangin istrinya abangda Toyyib yang ditinggal 3 kali puasa 3 kali lebaran? Saking galau nya itu bini si Toyyib, dari pertama kali dia nyanyi dan mungkin sampe kiamat ntar dibilangnya si Toyyib tetep kagak pulang selama 3 kali puasa dan 3 kali lebaran. Itu bini kagak pernah makan bangku sekolahan kali ya, kagak bisa ngitung -__-. Dan bisa bayangin gundah gulananya Ayu Tingting dalam perjalanan mencari alamat kekasihnya? Yahhh.. betapa galaunya mereka.
Banyak orang bersajak seperti ini, "bukan laut namanya kalo gak berombak, bukan cinta namanya kalo gak ada cobaan".
Gue sendiri udah delapan belas tahunan lebih hidup, dan entah punya pacar berapa kali dan masih belum dapetin yang pas. Pernah gue dapetin satu yang (hampir) terbaik. Gue berharap dia menjadi yang terakhir. Atau ya paling tidak gue bisa bertahan lama ama dia. Banyak kecocokan gue dengan dia yang buat gue sendiri tambah yakin kalo she is my destiny ! Entah itu dari bulan lahir yang sama hobi yang sama dan sampai kegilaan yang sama. Dan akhirnya..endingnya? PUTUS !
Dan jangan tanyain ke gue gimana rasanya. Ketika elo berharap besar akan sesuatu, berharap yang terbaik kepada sesuatu. Dan menggantungkan segalanya kepada sesuatu dan semuanya berakhir tak sesuai harapan hasilnya adalah? *efek kejut sinetron....jengjeng~~!!* KE..CE..WA...!!!

Gue lupa kalo cinta itu hal yang paling mistis di dunia. Gue lupa kalo cinta adalah fenomena yang gak bisa diprediksi, hingga tanpa sadar kita bisa mencintai orang yang kita benci dan membenci orang yang dulu kita cintai. Gue lupa merupakan satu tindakan bunuh diri ketika menggantungkan semua harapan kepada satu cinta yang belum seutuhnya kita miliki. Gue lupa kalo cinta itu gaib dan bila tak tepat menjaganya ya bisa raib. Gue lupa kalo cinta itu satu hal yang abstrak dan gue lupa kalo cinta adalah satu hal yang bisa buat elo gila dan buat elo jadi...... *bunyi radio rusak*

Dan apa yang bisa buat gue lupa? Ya cinta. Dan kenapa gue ampe bisa lupa? Karna gue jatuh cinta. Dan kenapa sekarang baru ingat? Karna gue lagi putus cinta.
BRAAAKKK! *kepentok jamban*

Pusing bro. Tanpa sadar kita udah kayak boneka. Tanpa sadar kita udah kayak wayang. Tanpa kendali kita jalani hidup kita sendiri. Dan bila kita ini wayang, trus siapa dalangnya? Bukann,,, bukan Edi Supono. Bila kita wayang sudah tentu dalangnya adalah cinta.
Sehebat itu kah cinta? Entahlah.. perlakuannya berbeda pada setiap manusia. Elo bisa tanya sendiri ke diri lo masing2 bagaimana cinta merubah dan membawa hidup lo.

Tapi gue yakin.. Dengan sisa-sisa kepercayaan untuk bertahan hidup, gue mencoba untuk tetap yakin. Bahwa masih ada satu titik balik dimana harapan gue dan kenyataan yang ada bakal sejalan. Hingga saat ini pun gue mencoba untuk yakin. Meskipun hingga saat ini gue belum nemuin apa, bagaimana, dan siapa itu TRUE LOVE. Nah loh, saking pentingnya itu tru lop sampe ku cetak tebal garis miring dan tulisan agak keriting.
Terima kasih dan berjuta maaf gue buat kalian semua yang pernah singgah di hati gue. Kalian terbaik namun tak cukup baik untuk bersama. Kalian terlalu hebat untuk bersanding bersama manusia seperti gue. Kalian akan gue lupakan demi keberhasilan gue wujudin harapan gue. Namun kalian tetap gue hargain. Kalian adalah masa lalu gue, kenangan gue. Karna dengan menghargai kalian gue bisa melihat diri gue sendiri. Gue bisa menilai dari masa lalu apakah semakin buruk atau semakin baik hidup gue sekarang.

*backsong : Unbreak My Heart - Tony Braxton*

Gue masih yakin...
Sehitam apapun awan. akan ada hujan yang akan menghapus semua. Dan takkan ada lagi penghalang untuk jatuhnya sinar mentari ke bumi. Biarkan hujan, lalu datanglah benderang indah dengan pelanginya.

Cinta, pacar, sakit hati, selingkuh, setia dan bahkan jomblo. Semua itu pilihan. Dan begitu pula dengan hidup. Hidup akan terlampau singkat bila dilewati dengan pilihan yang salah. Dan dengan kepingan hati dan cinta yang tersisa, gue mencoba benar dalam memilih.

Jangan memilih aku dan jangan saling memilih bila tak sanggup setia...
*tiba tiba ngerasa bulu mata langsung lebet aja*

Yasudahlah. Terakhir gue cuman mau tanya ke dewa Cupid dan si Cinta itu..
Gue tanya...
Hey....Cinta, you know me so weak..., Do I heart you (anymore) ?

Senin, 17 Oktober 2011

Pray For Me

Gue Galau. Gue gundah gulana. Gue gelisah. Gue panik.. gue...gueeee... huwaaahh!

Tiap gue online seakan gak klop rasanya kalo gak buka profil elonya. Entah itu facebook atau twitter.
Gue jadi manusia cupu yg baru pertama kali liat cewek cakep. Bawaan air mata berbinar, iler udah pada mau netes aja. Kagum dan gak akan habisnya gue kagum ke elonya.
CANTIK eh gak deh, paling Cantik atau ahh gak tau deh. Gak ngerti jelasin gimana  indahnya elo di mata gue. Walaupun gue tau gue belum lama kenal ama lo. Dan ketemuan aja belom pernah. Bisa dibayangim deh ya, nelpon elo aja gue kagak tau mau bilang apa, gimana mau jumpa? Mungkin gue udah FREEEZE!

np ; Ayu Tingting - Alamat Palsu (salah lagu begoookkk!!!)

Tingkat galau gue udah akut kalo mikirin elo. Galaunya gue lebih dari galaunya para menteri yang bakal di-reshuffle pak Beye. Galaunya gue liat elo lebih gdari galaunya Ayu Tingting yg pada kurang kerjaan nyari alamat palsu. Apa dia kagak bisa yee nanyak sama kepala RT setempat? AHH bener-bener absurd !

Mungkin gue cinta? Mungkin
atau gue cuman sekedar kagum dengan kecantikannya doank? Entahlah
Pingin jadi pacarnya? eummmm -_____-

Gue gak mau buru ambil sikap. Gue cuman ikutin aja kemana alur cerita yang akan bawa gue dan elonya. Gue gak mau terburu-buru dan terlallu cepat ungkapkan perasaan. Cepat pergi dan akan cepat hilang nantinya. Kupikir benar demikian.

Gue coba semai sendiri benih cinta yang ada dalam hati. Hingga saat mereka benar-benar tumbuh dan bermekaran dengan indahnya. Hingga gue benar-benar yakin akan perasaan gue dan yakin atas cinta gue ke elo, disitu gue akan curahkan seutuhnya buat elo (eciyeeeeee...)

Let's pray for me.

SEMPURNA

Satu titah dari bidadari. Ciptaan yang menyerupai indahnya makhluk langit. Dari segala kata indah mendekati sempurna, sampai yang memang benar-benar sempurna. Mereka adalah perempuan, mereka bidadari.
Mereka seperti...

Tatapan mereka yang begitu dalam. Arti dari satu keteduhan abadi. Haru biru teduh, bahkan lebih baik dari payung langit. Selamanya memancarkan kedamaian.
Tutur perkataan mereka. Khas lembut membelai telinga. Perkataan merdu mereka yang mampu padamkan emosi serigala kami para lelaki. Perkataan mereka pula yang menyulut semangat membakar dada ini. Dari perkataan mereka kami mendapat solusi. Hanya dengan perkataan mereka kami bisa berpikir jernih. Satu sosok penunjuk arah kami. Tutur kata dari mulutnya membuat kami menjadi pemberani, dan mereka pula yang tenangkan ketika terjebak dari keputus-asaan. Dan dari mereka keyakinan bahwa segalanya adalah kemungkinan.
Sentuhan mereka yang tak pernah melukai. Lembut membelai, beri satu kedamaian. Satu sentuhan mereka membelai peluh kami hilangkan lelah letih dalam diri.
Yang paling mengerti, yang paling memahami. 
Mereka kekuatan kedua kami. Mereka kekuatan kami. Mereka mengajari kami untuk melindungi, dan dari mereka kami mengenal arti tanggung jawab seorang lelaki.
Mereka adalah senyum dunia. Tawa lepas dari bibir manis mereka memberi warna bagi dunia yang telah menghitam-putih. Andai aku mampu, dengan segala ketidak-sempurnaan yang aku rengkuh saat ini..
Ingin aku miliki satu dari mereka yang indah. Dan jadikan aku seorang lelaki sejati.
Dengan mu, jadikan diriku kekasih yang sempurna. Setidaknya di matamu dan di mata Tuhan ku

Roman terlalu Picisan

Segala kecemasan dalam hati mengganggu. Dari kiri kanan depan belakang. Segala cemas cemas dalam hati mengganggu harapan. Pasti sesuatu akan terjadi. Bertanya tanpa jawaban dan biarlah sesuatu kan terjadi. Asal jiwa ini masih kuat dengan akal sehatnya semua bakal baik-baik saja. Ga mesti berakhir dengan dentuman peluru dengan mesiu nya yang khas. Atau dengan sesuatu yg tajam dan mengoyak sesuatu.

Jadi apa aku nanti? Bisa apa aku kelak? Bagaimana ujung hidupnya? Dengan siapa aku akan habis? Siapa yg bisikkan kalimat kunci surga ketika aku hampir mati?
Gak. Gak ada yang tau.
Aku tau hukumnya, aku tau teorinya, aku tau cara melaksanakannya, dan semua tau itu. Tapi ga seutuhnya dilakuin. Entahla, dari sisi jiwa yg paling dalam mungkin iblis telah bersarang cucu disana. Atau kekebalan nafsu yg diluar kendali menutupi sisi rohani yg merindukan Tuhannya.
Gak akan ada kata berhenti dari yg hitam sebelum kita menjadi tua. Dan semoga masih diberi kesempatan.

Dan sedikit tentangmu...
Segala bentuk kedamaian ada di matamu. Segala mahakarya keindahan itu ada di wajahmu. Dan segala kelembutan itu tersirat dalam tiap kata yang kau ucapkan. Begitu indahnya kamu hingga aku.....entahlah. Entah bagaimana caranya aku ceritakan bagaimana aku dan apa yang aku rasakan ketika berbicara tentangmu. Aku ga muluk-muluk. Aku ga mau begitu tinggi bermimpi tentang kamu. Toh, bila ku bermimpi tentangmu dan nyatanya hidup dan kenyataan berkata lain, hanya akan ada kecewa yang mendalam. Dan aku sudah terlalu letih untuk itu. Biarkan berjalan. Biarkan semua waktu yang tentukan. Terlalu dini ku pikir ungkapkan cinta karna hati kita masing2 sebelumya pernah terluka. Biarkan saja ini tercurahkan seadanya. Seperti tiap tetes air hujan yang turun walau dengan gemuruh namun berakhir dengan damai dan indah diiringi pelangi. Sedikit benih cinta ini akan disemai sendiri. Hingga pada yang saat yang tepat akan aku ungkapkan semua.

Just like this..
I dont know what the future brings..
Hope you are the one I share my love with..
Wish that you could be the one I die with..
And wish you are the one I built my home with..
Hoping so much. Just hoping me so much.
And wish me (again) lucky.

Senin, 27 Juni 2011

Satu-satu nya Cinta

Pribadiku, satu sosok yang sulit simpulkan satu makna hakiki yang kadang menghampiri. Begitu indahnya kamu yang aku cintai namun itu baru ku lihat saat ini. Entah roman apa yang ada di dalam kau dan dirinya. Aku mencoba acuhkan itu. Mencoba nikmati sendiri rasa yang aku punya untukmu. mencoba rangkai sendiri setiap makna yang ada dan berikan ini untukmu.
Sekali lagi aku tak tahu roman apa yang ada diantara kalian itu. Aku tak tahu kisah apa yang kalian lewati sedemikian harinya. Aku juga ga tau kira-kira sejauh apa kalian. Atau jangan-jangan benar perasaan ku selama ini? Jujur saja, itu selalu mengganggu pikiranku. Apakah rasa nya sebesar rasaku? Mungkin tidak. Aku tau seberapa besar rasa ini. Hingga aku bisa janjikan kamu hal terindah.

Tahukah kamu?
Rasa amarah, kenapa bukan aku di posisi lelaki itu?
Rasa kecewa, harusnya ku cintai kau dari dulu
Rasa menyesal dan rasa ingin dicintai lagi olehmu selalu menggoda dalam hati.


Andai setiap kata sayang dan kata cinta yang terungkap di keseharian kita, di dalam pesan singkat dalam ponsel kita, itu demikian benar adanya. Tapi kapankah aku jadi satu-satu nya cinta? kapankah sayang?
Tapi aku berusaha menampik itu. Dulu bukannya aku yang acuhkan kamu dan berulang kali kecewakan kamu? Mungkin ini satu balasan terhadapku.
Setiap keputusan memang kini berada di tanganmu. Bila hanya aku di hatimu. Ku mohon hilangkan kisahmu bersamanya. Jadikan aku satu-satunya. Namun bila bukan aku? Katakan secepatnya padaku, agar aku tau, bagaimana aku memposisikan diri di hadapanmu. Biar aku tau cara terindah mencintai kamu namun kamu tak aku miliki.
Berikan aku kepastian, hilangkan keraguanku. Hilangkan semua sesuatu yang di dekatku yang membuat ku meragu untuk memiliki mu, atau mungkin lebih tepatnya MEREBUT dirimu dari dia. Aku tak ingin kau bersama ku namun ada hati yang terluka. Lebih baik aku yang mundur, biar aku rasakan sendiri sakitnya. Biar aku anggap sebagai hukuman ku yang memandang sebelah mata cinta mu padaku dulu.

Jelasnya, aku sayang kamu dan lebih dari cinta.

Rabu, 15 Juni 2011

Antara menunggu dan merelakan pergi

Kepada mereka yang belum menemukan cinta,
Cinta ibarat
kupu-kupu, semakin kau kejar maka semakin ia menghindar. Tetapi bila kau biarkan
dia terbang, maka ia akan menghampirimu di saat kau tak menduganya.
Cinta
bisa membuatmu bahagia tetapi sering pula ia menyakiti, tetapi cinta menjadi
begitu istimewa apabila kau berikan benar-benar kepada seseorang yang pantas
menerimanya. Tetap lebih baik menunggu orang yang tepat, karena hidup ini
terlampau singkat untuk dilewatkan bersama pilihan yang salah.
Kepada mereka
yang belum pernah jatuh cinta,
Bunga tidak mekar dalam waktu semalam,
kota Roma tidak dibangun dalam sehari
Jika kamu ingin berlari, belajarlah berjalan dahulu
Jika kamu ingin berenang, belajarlah mengapung dahulu
Dan jika kamu ingin dicintai, belajarlah mencintai dahulu.


Cinta tidak harus berakhir bahagia karena cinta memang tidak harus berakhir.
Cinta sejati mendengar apa yang tidak terucapkan. Sakit, perih dan pedih karena patah hati teruslah bertahan selama kamu menginginkannya dan itu akan mengiris luka sedalam kamu membiarkannya.
Hatimu hancur melihat seseorang yang kamu cintai berbahagia dengan orang lain tetapi akan lebih menyakitkan lagi mengetahui bahwa seseorang yang kamu cintai tidak berbahagia denganmu.

Tuhan mengetahui yang terbaik untuk kita, dan akan memberi kita
kesusahan untuk menguji. Lewat cinta kita merasakan sakit hati, supaya
hikmah-Nya bisa tertanam dalam sanubari. Begitu juga dengan cinta yang tak
bertemu. Ada satu alasan yang kadang sulit untuk dimengerti, tetapi kita harus
tetap percaya bahwa ketika Tuhan mengambil cinta dari kita, Dia akan memberi
yang lebih baik.

yang jelas, cinta gak perlu dipahami, gak perlu dimengerti. Hanya cukup dirasakan dan yakinkan dirimu akan cinta yang hadir sebelum semua hilang dan akhirnya kamu menyesal.

"Merelakan orang yang kita cintai pergi", sekilas kata-kata itu terdengar begitu bodoh. Sebagian orang mungkin akan bertanya, "Mengapa tak berusaha untuk memperjuangkannya? Mengapa tak sedikit saja berkorban demi kebersamaan yang indah?". Memang benar, segala sesuatu butuh perjuangan dan pengorbanan. Tak satupun didunia ini bisa di dapat dengan cuma-cuma. Namun, yang dimaksud dengan merelakan disini adalah bila kita telah berusaha dan berjuang sekuat tenaga demi keutuhan dan kebersamaan yang kita harapkan. Seperti kata2 yg pernah jadi bagian dialog dalam salah satu film Korea "Bukan melepaskan namanya, tetapi mendorong untuk pergi, jika tidak pernah berusaha menahannya."


Tetapi memang tak bisa dipungkiri bahwa tak kan semudah itu merelakan seorang yang ada dalam hati menjauh atau bahkan merajut kebahagiannya bersama orang lain, karena dia tidak bahagia bersama kita. Ada banyak alasan mengapa kita sulit merelakan. Pasti juga akan terasa sakit karena kita masih mencintainya terlalu dalam. Terlalu sulit menghapus tiap kenangan yang masih terpatri begitu kuat di dinding2 hati. bahkan tak jarang muncul pemikiran bahwa tak kan pernah ada yang sebaik dirinya. Atau sekedar berfikir bahwa dialah satu-satunya yang dapat membuat kita bahagia. Kita pun mulai merangkai sejuta alasan mengapa kita sangat membutuhkannya.

Hal terbaik yang bisa di lakukan adalah berusaha mengubah semua pola pikir itu dan menempatkan sudut pandang yang benar2 berbeda. Tak ada gunanya terus memaksakan menabur cinta yang tak bisa terus tumbuh dan malah semakin layu hatinya. Tak kan pernah ada masa depan jika kita terus berdiri ditempat yang sama sambil menggenggam hal yang seharusnya hanya menjadi bingkai kenangan yang menghias sudut2 kecil ruang hati kita. Semestinya kita berusaha menyadari bahwa Sang Maha Pengasih & Penyayang lah yang mengetahui apa yang baik bagi kita. Jika sesuatu diambil atau dijauhkan dari kita (bahkan setelah kita berdoa dan berusaha keras), maka itu berarti Allah telah menyiapkan suatu yang lebih baik. Ada dua kemungkinan yang bisa kita yakini. Pertama, Allah akan memilihkan orang lain yang lebih baik untuk menggantikannya. Dan yang kedua Allah akan mengembalikan orang itu kelak ketika dia lebih baik untuk kita atau sebaliknya, kita yang jadi lebih baik untuknya.


Semua itu ada dalam kekuasaan Allah. Manusia hanya bisa berusaha. Yang bisa kita lakukan hanyalah terus meminta dan memohon yang terbaik, juga terus meyakini bahwa yang terbaik itulah yang akan jadi takdir kita seumur hidup nantinya. Jadi kita harus benar2 belajar bagainama merelakan sepenuh hati. (saat ini pun aku masih terus belajar)

Andai saja bila aku tak berujung dengan mu, cukuplah kau kenang aku. Kenang aku sebagai seorang lelaki yang pernah memiliki rasa cinta yang terdalam walau tak pernah tersampaikan seutuhnya.


Selasa, 08 Maret 2011

ANAK LAKI-LAKI

anak laki laki
Ibarat anak prajurit yang harus dibekali kemampuan bertempur. Dan seorang ayah adalah sang panglima pasukan. Bagaimana seorang prajurit bisa bertempur bila sang panglima tak turun tangan.
layaknya anak laki laki. bagaimana bisa lanjutkan kerasnya hidup kalo gak pernah diajari keberanian untuk berjuang dan keberanian menjaga harga diri dan nama baik sang ayah dan keluarga

anak laki laki
Anak laki laki seperti burung yg di ajari terbang...setelah terbang , mereka menjadi milik dunia. & seorang ayah hanya bisa menatap bahagia bila sang anak bisa terbang dan kicaukan nyanyian kebahagian

anak laki laki
harus kuat, harus berani, harus bisa jaga diri. dan sebagian sifat calon pemimpin harus bisa dimiliki. karna memang anak laki laki itu calon pemimpin. ya kalo ga bisa pimpin satu kaum atau kelompok pastinya akan jadi pimpinan dalam rumah tangga. jadilah anak laki laki yang seperti besi. dan bukan sembarang besi. seperti kata Richard M Nixon : "Besi yang baik adalah besi yang ditempa dengan panas yang luar biasa panas".

anak laki laki
Satu makhluk yang harus menjunjung tinggi seorang perempuan. Terutama ibunya. Tarena "Lelaki sukses adalah lelaki yang setia hanya kepada Ibu nya". Kata orang-orang Sicilia (satu pulau yang terletak di Italia)

anak laki laki
ibarat anak prajurit yang harus dibekali kemampuan bertempur. dan seorang ayah adalah sang panglima pasukan. bagaimana seorang prajurit bs bertempur bila sang panglima tak turun tangan.
layaknya anak laki laki. bagaimana bs lanjutkan kerasnya hidup kalo gak pernah diajari keberanian untuk berjuang dan keberanian menjaga harga diri dan nama baik sang ayah dan keluarga

anak laki laki
Anak laki laki seperti burung yg di ajari terbang...setelah terbang , mereka menjadi milik dunia. & seorang ayah hanya bisa menatap bahagia bila sang anak bisa terbang dan kicaukan nyanyian kebahagian

anak laki laki
harus kuat, harus berani, harus bisa jaga diri. dan sebagian sifat calon pemimpin harus bisa dimiliki. karna memang anak laki laki itu calon pemimpin. ya kalo ga bisa pimpin satu kaum atau kelompok pastinya akan jadi pimpinan dalam rumah tangga. jadilah anak laki laki yang seperti besi. dan bukan sembarang besi. seperti kata Richard M Nixon : "Besi yang baik adalah besi yang ditempa dengan panas yang luar biasa panas".

anak laki laki
satu makhluk yang harus menjunjung tinggi seorang perempuan. terutama ibunya. karena "Lelaki sukses adalah lelaki yang setia hanya kepada Ibu nya". kata orang orang Sicilia (satu pulau yang terletak di Italia)

dan anak laki laki harus bisa berpesan dan menanamkan pesan ini di jiwa anak laki laki nya kelak. pesan nya sbb :
"Kau harus berani mengatakan "tidak" untuk yang salah dan "ya" untuk yang benar. Kau harus melindungi martabat rumahmu dengan menjaga saudara-saudara perempuanmu dan ibumu. Kau harus berani melindungi yang tertindas. Dan jika kau berkeluarga nanti, kau sudah mati sebagai lelaki, tapi kau berganti menjadi suami dan ayah. Kau harus selalu pulang ke rumah dan mengabdi kepada istri dan anak-anakmu. Kau harus bekerja dan menafkahi mereka. Kau harus jadi ayah dan suami yang bisa menjaga kehormatan mereka."  dari Gola Gong (Aku Anak Matahari)

dan untuk membentuk anak laki laki seperti itu adalah beban, tugas dan kewajiban sang ayah.



Dan untuk membentuk anak laki laki itu adalah beban, tugas dan kewajiban sang ayah.

Jumat, 28 Januari 2011

bedahfilem-300 SPARTA

THIS IS SPARTA! itu pasti yang terpikir pertama kali waktu anda mendengar nama ‘Leonidas’ Sang Pemimpin Dari Para 300 Sparta Pemberani Itu.


Sparta dikenal sebagai negara pemegang kekuatan militer yang tidak pernah bisa dibandingkan di jamannya oleh negara manapun, kemiliteran Yunani kuno dibawah kekuasaan Sparta. Mereka tidak pernah bekerja, semua tugas makanan dan lain-lain dikerjakan oleh budak-budak yang mereka peroleh dari wilayah yang telah mereka kalahkan. Pengawasan budak-budak agar tidak kabur pada saat bekerja di serahkan pada anak remaja Sparta.

Dikisahkan di film 300 bahwa Spartan hanya berjumlah 300 dan menghadang pasukan raja Xerxes yang kemayu itu sendirian dengan bantuan figuran segelintir Thespians. Tetapi kenyatannya bahwa di sejarah mereka tidaklah berjumlah segitu, yang benar adalah 300 Sparta, 700 Thespians, and 400 Thebans semuanya dipimpin oleh Raja Sparta bernama King Leonidas melawan Pasukan Persia yang dipimpin oleh raja Xerxes.

Petempuran ini terjadi di bulan agustus 480 BC dikenal dengan "Battle of Thermopylae". 300 Spartan, Thespian, Thebans, akhirnya King Leonidas mengalami kekalahan. Tapi berkat mereka setahun kemudian Yunani bersatu untuk melawan Xerxes, tetapi icon perang ini adalah Sparta, karena raja mereka provokator tawuran pertama melawan Xerxes.


Sparta kembali maju berperang di tahun 371 BC dengan nama "Battle of Leuctra". Untuk pertama kalinya mereka merasakan kekalahan walaupun sudah menyerang dengan kekuatan penuh, inilah awal titik mula kehancuran sparta. Sparta tidak pernah pulih dari kekalahannya di perang ini, faktor kehilangan banyak orang dewasa dan pemberontakan budak-budak yang tak puas hanya makan makanan sisa membuat mereka makin lemah.

Raja Philip II dan anaknya yang superior tapi freak: Alexander The Great pernah berusaha menghancurkan Sparta, karena walaupun dinilai mereka sudah lemah, tetapi kemampuan beladiri Spartan tetap menjadi ancaman mereka dalam menguasai Yunani. Dari kisah ini terlahir anekdot bahwa Raja Philip II mengirim berita ke Sparta “Jika aku sudah memasuki Laconia, Aku akan meratakan Sparta sama dengan tanah.” Dan Sparta hanya menjawab “Jika”

Pada akhirnya Sparta tetap survive sampai pada jaman kerajaan romawi pada saat Yunani ditakhlukkan oleh jendral Romawi bernama Lucius Mummius, Sparta menjadi negara yang lumayan damai dan banyak dimasuki oleh turis yang ingin melihat kebudayaannya.

Setelah itu Sparta terlibat pertarungan melawan Viking, dan Sparta memenangkan perang ini, tetapi belum ada bukti pasti tentang cerita ini. Sungguh, pasukan yang patut dikenang akan kehebatan mereka.
'WE ARE SPARTAN ! NEVER RETREAT ! NEVER SURRENDER ! DIE IN BATTLE FIELD IS OUR GREATEST GLORY ! '

Kamis, 27 Januari 2011

apasih GALAU itu?

along the ‘dunia maya’, i think i have to explain what galau means to me

menurut saya, galau itu adalah sesuatu jenis emosi yang BERBEDA dengan sedih, marah, kesal, putus asa, cengeng atau yang lain. Ia adalah sesuatu cabang yang ‘baru’ berdiri.

Galau, saya merasakannya ketika pertama kali mendengar lagu-lagu ambient, shoegaze, dan postrock. mungkin pendekatan yang cukup tepat untuk mendeskripsikannya adalah ketika saya sendiri, menatap sebuah nature-scapes, sky-scapes, land-scapes, dengan tambahan 1 parameter wajib, TEMPERATUR!! biasanya dibawah 25 derajat celcius.

dari situ entah kenapa timbul suatu yang bernama ambient, sesuatu yang menyemburkan semburat ‘nafas’ atau sesuatu yang seperti udara, yang bila kita hirup, kita rasakan ‘scent’ nya, saat itulah muncul suatu emosi semacam damai, tenang, sedih tapi bukan sedih (saya juga belum menemukan kata yg tepat), kesepian yang pekat, semburat cahaya yang tak menimbulkan kesilauan, dan perasaan-perasaan yang kita tak tau namanya tetapi sangat ingin kita semburkan melampaui batas-batas fisik manusia.

terdengar abstrak mungkin, tapi ya intinya defiinisi galau menurut saya bukanlah berasal dari kelabilan jiwa, sedih, desperate, marah, cinta atau perasaan ‘ikut2an’ lainnya. ia adalah semburat dari sesuatu yang menciptakan rasa agung, semburat yang melahirkan rasa cinta terhadap sang pencipta.

bagaimana menurut anda?

Minggu, 09 Januari 2011

PERSAHABATAN

hapir dua dasawarsa aku hidup
sekian banyak kisah yang silih berganti. dari mulai pertemuan ini dan itu. yang ujung2 nya bakal ada perpisahan.
kadang mikir jugak, kenapa mesti bertemu kalo ujungnya pisah? bukannya bagus kita gak usah ketemu kalo nantinya bakal ada perpisahan yang bakal bikin sesak di hati?
kenapa? sampai sekarang masih jadi misteri takdir kan, yang namanya manusia cuman bisa jalanin, berdoa bertwakal dan berharap yang baik selalu. ya itulah kita.

dan akhirnya aku teringat kalian
sosok sosok yang bagaikan pelengkap sesuatu yang gak sempurna. aku tau gimana aku yang masih punya banyak kekurangan. tapi saat bersama kalian, segala kekurangan melebur jadi satu kebanggan. kebanggaan gimana aku bisa kenal manusia manusia hebat seperti kalian

selalu dengan tangis ketika mengenang kalian
menangis kenapa kita yang sudah begitu erat tapi masih saja bisa dipisahkan

aku masih ingat,
dan aku masih ingat tanggalnya, tempatnya dan beberapa hal yang kita lakukan
23 Januari

pada tanggal itu terucap janji
pada tanggal itu dimana kita bagaikan satu keluarga yang memeliki segalanya.
pada tanggal itu tak sedikit pun ku kenal kesedihan
tapi sekarang? pecah, hilang lenyap!

bisa dperbaiki, ya perbaikilah
kalo gak bisa dibuanglah.

semua tak sesimpel itu. gak semudah mengorek sesuatu di hidung mu. butuh proses? ya memang butuh proses. berapa lama prosesnya? mana ku tau. kalo aku tau aku bisa tenang sekarang.
kita lakukan ini lain dari yang lain. biar kita beda dari yang lain. dan perbadaan yang kita buat ngasih satu yang sangat membekas. kita disini satu hobi, satu aliran, sama-sama ekspresikan satu kekesalan atau satu kesenangan lewat kata2 dan dirangkai dengan nada. ya itu lah kita.
lalu dengan apa kita sekarang?
harusnya kita ganti hati kita sejak kita tinggal kan kemeja putih dan celana panjang/rok abu2 kita itu.

lelah. terlalu lelah.
membagi waktu dan perhatian. dan sedikit perjuangan namun siasia.
memikirkan hal yang belum tentu ada feedback nya
apa yang salah sebenernya disiini?
cari jalan lah buat balikin ini
buat jadi empat orang yang bisa ketawa-ketiwi sana sini waktu kumpul,
buat jadi empat orang yang bisa buat dunia kita kalahkan pelangi
memikirkan, mengibakan, menyayangkan, memahami, menyadari, menyalahi, mengertikan....
sudah terlalu banyak aku makan itu semua.

mohon dengan hormat
mohon dengan sangat
mohon dengan sangat amat memohon
kembalikan kita empat yang dulu.
andai aku bisa pertaruhkan semua yang aku punya untuk kembalikan kita semua.
pasti akan aku lakukan.
aku butuh kalian.
aku butuh persahabatan yang sederhana tapi begitu indah seperti yang kita punya dahulu.


banyak pertemuan diawali dengan persahabatan senyuman
tapi gak banyak yang diakhiri dengan persahabatan senyuman. malah dengan kesedihan atau malah dengan tangis.
baiknya aku gak kenal kalian berempat kalau berakhir gini.
kenangan.
satu kata yang akan muncul ketika kita kehilangan.
tapi aku mau kenangan yang bisa buat aku tersenyum saat aku mengingatnya
bukan dihiasi rasa sendu dan bahakan tangis
seperti yang menimpaku saat ini
dikarenakan kita yang tak seperti dulu lagi
dan renungkanlah sejenak.
pikirkan mimpi yang dulu ingin kita capai bersama.

aku mau yang dulu
P
I
F
S